Pihak Persikaba Kabupaten Blora kembali ingkar janji terkait
pembayaran gaji pemain dan pelatih, musim lalu. Awalnya, mereka
menjanjikan akan melunasi seluruh gaji yang belum terbayarkan, pada 7
September, namun hingga kini belum terwujud.
"Sejak persiapan hingga kompetisi usai, tim pelatih dan para pemain belum pernah mendapatkan haknya. Kami sudah berusaha menghubungi pihak manajemen, tetapi belum ada kepastian tentang hak kami," jelas pelatih Persikaba Blora, Agus Riyanto.
Saat kembali ditagih, pihak Persikaba hanya memberikan uang yang bersifat pinjaman. Artinya pemain dan pelatih belum mendapatkan seluruh haknya. Kondisi tersebut membuat para pemain dan pelatih khawatir bila hak-hak yang harusnya mereka dapatkan hilang.
Seperti yang diketahui, manajemen Persikaba belum membayarkan gaji selama tampil di Kompetisi Divisi I BLAI. Tak hanya gaji, tapi juga uang pertandingan dan bonus kemenangan. Sejak kompetisi bergulir November tahun lalu hingga Februari 2012, pihak manajemen hanya menebar janji-janji manis.
Saat dihubungi, Agung Waskito yang baru saja terpilih menjadi Ketua Persikaba meminta agar para pemain bersabar. Sebenarnya, ungkapnya, anggaran APBD dari pemerintah sudah cair Rp 175 juta yang diperuntukan untuk Pengcab PSSI Blora dan Persikaba.
Namun, butuh administrasi yang baik terlebih dahulu. Pasalnya, dirinya baru saja terpilih menjadi Ketua Umum Persikaba dan harus menyusun kepengurusan terlebih dulu. Barulah setelah kepengurusan terbentuk, pencarian gaji pemain dan pelatih musim dilakukan. Paling lambat akhir bulan ini.
"Kami mengajukan anggaran Rp 3 miliar untuk PSSI Blora dan Persikaba kepada pemerintah daerah. Tetapi hanya disetujui Rp 350 juta. Kini yang cair baru setengahnya saja dan sudah masuk ke rekening pengcab," papar Agung yang juga Ketua PSSI Blora tersebut.
Ya, pada 1 September lalu Agung terpilih menjadi Ketua Persikaba. Dia menggantikan ketua umum sebelumnya Urip Daryanto. Amanah yang diberikan kepadanya akan dijawab dengan membawa Laskar Arya Penangsang berperstasi lebih baik dibandingkan sebelumnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar